Kadang semua yang kita harapkan ga selalu menjadi kenyataan.. jika hal itu terjadi, hanya sabar yang diperlukan... memang luka dan kesedihan itu ada dan membekas.. tetapi bukankah kemaafan itu itu lebih utama? aku ga minta banyak dari ini.. hanya ingin kedamaian dan semua berjalan ke arah yang lebih baik. hanya itu... kadang semua yang sedang terjadi semu dan sakit hati itu kembali ada seperti bara api yang hidup kembali dan membara... dan hanya air keikhlasanlah yang dapat memadamkannya.. kehidupan mengajarkan aku untuk tidak terlalu bergantung dengan orang lain, selama kita mampu untuk mandiri.. tapi disisi lain aku hanya manusia biasa yang jg butuh untuk di hargai.. selama ini aku cuek dengan semua ini, semua yang terjadi seakan2 memberikan gambaran bagaimana penilaian ku terhadap diriku selama ini. Astaughfirullah.. kesombongan itu terlalu cepat mendatangiku.. aku hanya ingin hidup sederhana dan kaya iman.. hanya itu... karna selain itu hanya akan mendatangkan sesuatu yang mgkin akan melukaiku lagi. kenapa aku harus merasa wajib dihargai, disayang dan diperhatikan oleh orang lain.. semua itu semu... semua tidak pada tempatnya.. suatu saat akan kubuktikan penilaian mereka belum tentu benar. aku hanya bisa memberi semampuku, hanya bisa memaafkan sebatas toleransiku dan lebih dari itu aku hanya manusia biasa..
Memang kesedihan itu telah lama berlalu, dan bekasnya memang akan selalu ada. tetapi bukan dari hal itu aku bercermin, aku hanya bisa menyimpannya dalam2 dan menjadikan pelajaran buat ku kelak untuk tidak terlalu mempercayai orang lain.. yang berakhir kekecewaan bahkan terhadap diriku sendiri.
Dari sini ku awali langkah baru, langkah untuk bisa menemukan diriku lagi. diriku yang dulu. yang yakin dan percaya dengan diri sendiri dan tetap berjalan walau kelihatannya jalan didepan mustahil aku lalui, tapi kenyataannya selama ini aku sudah berhasil melaluinya sebagian, walau pernah berliku, berbelok dan tersesat dan kembali lagi.. aku yakin jalan di depan masih sangat panjang untuk aku lalui.
Kesedihan yang pernah hadir kemaren mgkin sedikit banyaknya telah menguras energiku dan menghisap kepercayaan diriku, tapi tidak untuk saat ini dan esok seterusnya... mereka tidak berhak merenggut jalan kebhagiaan yang mungkin bisa aku capai didepan sana. ya, semua akan menemukan jalannya.....
Kemalasan yang akhir2 ini sangat merajalela telah membawaku jauh sekali berbelok ke arah yang sama sekali tidak ku ketahui, seolah2 kemalasan2 itu menyiratkan kepadaku tentang rasa takut, rasa khawatir tentang hidupku esok hari.. tapi sekali lagi aku kuatkan hatiku TIDAK!!, mereka tak dapat menakut2in aku karna aku yakin jalanku didepan insya Allah akan lebih baik dari hari ini, mgkin kepenatan itu meyita waktuku tapi tidak menyita batinku... hatiku masih kuat untuk lalui semua ini.. insya Allah akan kuat, selama aku yakin aku tidak sendiri.. ada Allah yang selalu bersamaku dan menolongku...
dulupun, 5 tahun yang lalu, aku putuskan untuk jauh berjalan sendiri dan mandiri hanya untuk satu tujuan, hanya untuk orang tuaku. aku ingin mereka bahagia melihatku bisa berdiri diatas kakiku sendiri dan aku bangga punya orang tua yang sederhana tapi penuh kasih sayang dan selalu mendoa'kan aku jauh disana.
Alhamdulillah ya Allah.
0 Response to "hikmah"
Posting Komentar